Rapat Kerja TA 2022-2023
Tahun Pelajaran 2021-2022 telah berakhir semua lembaga pendidikan di Indonesia bersiap untuk menyonsong tahun ajaran baru 2022-2023 dengan persiapan yang matang. Oleh karena itu, MI Attaqwa 26 melakukan rapat kerja sebagai persiapan dalam memasuki tahun ajaran baru nanti.
Kegiatan Rapat Kerja yang selanjutnya disingkat Raker, merupakan salah satu langkah awal yang harus dilakukan lembaga pendidikan agar ketika tahun ajaran baru berlangsung dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan optimal. Pada Raker kali ini, dilaksanakan pada tanggal 24-25 Juni 2022 dengan mengusung tema "Meningkatkan Profesionalisme Pendidik dan Tenaga Kependidikan untuk Mewujudkan Madrasah Mandiri Berprestasi".
Pembukaan Raker disampaikan oleh bapak Mohammad Masykur selaku Kepala Madrasah Ibtidaiyah Attaqwa 26. pada sambutan yang disampaikan beliau menekankan perlunya menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan memberi rasa aman terhadap peserta didik. Sesuai dengan program yang dicetuskan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak tentang Sekolah Ramah Anak. Oleh karena itu, perlu dilakukan perubahan dalam tata kelola madrasah agar dapat melaksanakan dan menciptakan Madrasah Ramah Anak tersebut.
Pada kegiatan Raker tersebut membahas evaluasi KBM pada tahun ajaran 2021-2022 agar dapat mengidentifikasi permasalahan yang ditemui dan dapat dicari solusi yang terbaik sehingga segala bentuk permasalahan sebelumnya tidak terjadi kembali pada tahun ajaran yang baru. Selain evaluasi KBM disampaikan pula Program-program yang akan dilaksanakan pada tahun ajaran yang baru nanti oleh Tim Penjamin Mutu (TPM) MI Attaqwa 26.
Peningkatan mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan juga menjadi bagian utama dalam acara Raker kali ini, mengingat semakin majunya teknologi tentu mempengaruhi sistem pendidikan yang ada. Oleh karena itu, seorang pendidik setidaknya harus menguasai pemanfaatan teknologi yang dapat diterapkan dalam proses pembelajaran. Selain itu disampaikan pula laporan administrasi oleh Tata Usaha sebagai bentuk transparansi dalam mengelola administrasi di MI Attaqwa 26.
Kegiatan Raker ditutup dengan memberikan apresiasi kepada Guru terbaik yang telah menjalankan tugas nya dengan maksimal pada tahun pelajaran yang lalu. Pemilihan guru terbaik ini dinilai oleh para dewan guru secara objektif. Dimana dewan guru memberikan penilaian sesuai dengan fakta dan realita terhadap guru yang di nilai. Dengan demikian dewan guru dapat menilai diri sendiri dan teman sejawatnya apakah sudah baik dalam melakukan kewajibannya sebagai seorang guru.
Pada tahun ini ibu Nurul Inayyah terpilih sebagai guru terbaik, berdasarkan penilaian dewan guru karena beliau dianggap kreatif dan inovatif dalam KBM. Sedangkan ibu Marfuah menjadi guru dengan presentasi terbaik yang mempresentasikan penggunaan teknologi dalam proses pembelajaran meskipun di usianya yang sudah tidak muda lagi, namun tidak menghalangi beliau untuk belajar bagaimana menggunakan teknologi dan menerapkannya dalam proses pembelajaran.
Dilihat: 4357